Fitting pertama, saya melihat bahwa celananya terlalu besar. My mistake, ukuran yang dipilih adalah 14 karena saya takut kekecilan. Jadi setelah fitting pertama ini, saya harus mengecilkan 1,5 cm untuk seam samping dan 1 cm untuk crotch. Untuk ke depannya, saya harus mengambil ukuran 12 (atau malah 10 kalau mau pas sekali di badan).
Fitting kedua, sudah lumayan dan sesuai dengan yang saya mau. Lalu berhubung ada perubahan di lebar celana, maka waist band juga harus disesuaikan.
Panjang celana saya ambil yang di atas mata kaki supaya lebih santai dan lebih adem di musim panas. Lalu, saya pilih versi polanya yang pakai kantung sisip di bagian perut. Kantung ini kecil tapi bagi saya sudah cukup untuk menyisipkan tissu dan tiket bus.
O iya, bahan kain yang saya pakai adalah satin cotton warna hijau mint yang ringan dan nyaman sekali di badan. Bahan ini pun sangat mudah dijahit. Untuk kantung, saya menggunakan sisa kain katun dari project anak. Benang obras sengaja digunakan yang warnanya berbeda (pink muda) supaya ada sedikit unsur unik walau tidak kelihatan dari luar, hihi... Dan invisible zipper, awalnya saya pakai warna putih. Tapi kemudian zipper ini macet di bagian sambungan waist band dan pants, sepertinya agak stucked karena ketebalan sambungan jahitan. Karena saya tarik dengan paksa, akhirnya zipper putih ini rusak terbagi dua. Saya menggantikannya dengan zipper warna pink tapi sebelumnya bagian sambungan yang "tebal" tadi dipertipis dulu dengan menggunting sedikit seam.
Celana ini sudah beberapa kali saya pakai untuk mengantar anak ke kegiatannya dan juga untuk berjalan-jalan ke ibukota. Nyaman sekaliiii.... Adem pula.
Kain katun satin : Mondial Tissus
Kain katun patchwork (kantung) : Mondial Tissus
Invisible zipper : Jakarta
Pelapis waist band : Vlieseline G700
Tidak ada komentar:
Posting Komentar